Selasa, 08 Mei 2012


MATA YANG DIBERKATI TUHAN (MTSBS)
By : Ps Peter BS



Mata adalah pelita tubuh. Jika matamu baik, teranglah seluruh tubuhmu; Jikalau matamu jahat, gelaplah seluruh tubuhmu. Jadi jika terang yang ada padamu gelap, betapa gelapnya kegelapan itu ( Matius 6:22-23)

Mata merupakan anggota tubuh yang sangat penting perannya. Bila mata digunakan dengan benar maka akan membawa pemiliknya kepada kesuksesan jasmani-rohani. Mata merupakan  pelita ( lampu/penerang ) tubuh. Tanpa mata yang baik orang akan kesulitan berjalan. Bahkan sangat banyak aktifitas yang hanya bisa dilakukan dengan mata yang baik.

Berbeda dengan kaki dan tangan, maka mata merupakan suatu organ tubuh yang sangat lembut. Berada pada satu tempat yang terlindung, tidak bersinggungan secara langsung dengan benda-benda disekitar. Namun peranan mata sungguh sangat besar.

Bagaimana seseorang menggunakan matanya akan menentukan masa depannya. Jikalau mata digunakan dengan baik;untuk belajar,bekerja, melayani Tuhan serta membawa pemiliknya pada jalan yang benar maka ada jaminan bahwa perjalanan hidup orang tersebut akan baik. Sebaliknya orang yang salah menggunakan matanya; untuk menuruti nafsu dan kejahatan maka jalan hidupnya akan gelap serta akan banyak mengalami benturan-benturan dalam perjalanan hidupnya. Seperti orang yang berjalan dalam kegelapan  tanpa lampu dan penerangan.

Dengan sikap mata seseorang bisa melakukan penghinaan kepada orang lain. Dengan sikap mata pula seseorang bisa menghormati orang lain. Bila kita melihat kenyetaan dunia sekarang ini banyak orang yang bertengkar gara-gara saling berpandangan mata. Dengan sikap mata orang juga bisa saling mengejek. Demikian pula dengan mata orang bisa saling mengagumi dan jatuh cinta. Dengan mata orang bisa memberikan kode/sandi khusus. Pendeknya banyak hal yang bisa dekerjakan oleh mata, baik yang berakibat positif ataupun negatif. Oleh karena itu kita harus bisa mengelola mata sedemikian rupa hingga mata kita berguna untuk hal-hal yang positif dan diberkati TUHAN.

Kita harus memiliki pandangan mata yang tulus seperti merpati ( Kidung Agung 4;11 ). Mata yang meneduhkan dan memberikan perasaan damai kalau dilihat orang.

Salam PENUAIAN, TUHAN YESUS MEMBERKATI !
Ps Peter BS, HM

Senin, 07 Mei 2012


KESEHATAN PENCERNAAN
( Manajemen Tubuh Sebagai Bait Suci)

Secara gobal terdiri dari tiga bagian utama yaitu : Mulut, Lambung dan Usus.

Mulut 

Dilakukan pencernaan secara mekanik oleh gigi dan kimiawi oleh ludah yang dihasilkan Kelenjar Parotis, Submandibularis dan Sublingualis yang mengandung enzim Amilase (Ptyalin). 

Lambung 

Dilakukan secara mekanik dan kimiawi, Sekretin yaitu hormon yang merangsang pankreas untuk mengeluarkan sekretnya. 
Renin yaitu enzim yang mampu menggumpalkan Kasein (sejenis protein) dalam susu.
Fungsi HCI Lambung : 

1. Merangsang keluamya sekretin 

2. Mengaktifkan Pepsinogen menjadi Pepsin untuk memecah protein. 

3. Desinfektan 

4. Merangsang keluarnya hormon Kolesistokinin yang berfungsi merangsang empdu mengeluarkan getahnya. 

Usus 

Di dalam Duodenum terdapat getah pankreas (bersifat basa) yang mengandung Steapsin (Lipase), Amilase dan Tripsinogen. 

Enterokinase adalah suatu aktivator enzim. Dalam usus halus makanan diabsorbsi. Usus memperluas bidang penyerapan dengan melakukan jonjot usus (Villi). 

Dalam usus besar (Kolon), air direabsorbsi serta sissa makanan dibusukkan menjadi feses selanjutnya dibuang melalui anus (Proses Defekasi).

Banyak sekali penyakit yang bisa menyerang bagian sistem pencernaan ini dari yang paling ringan; sariawan di mulut, maag di lambung, bahkan hingga infeksi di saluran pencernaan, hingga penyakit kanker usus bisa terjadi. Secara lahiriah tentunya untuk menjaga kesehatan alat pencernaan adalah mengatur pola makan sebaik mungkin dan disini tidak akan saya bahas karena sudah ada ahlinya sendiri.

Saya akan melihat dari sudut pandang rohani. Sistem Pencernaan secara umum bersesuaian dengan MEJA ROTI SAJIAN DI BAIT SUCI.

Makna rohaninya adalah barang siapa ingin memperoleh kesembuhan dari penyakit-penyakit yang terjadi pada sistim pencernaan adalah dengan MENGATUR MAKANAN ROHANI secara tepat. Menelaah, dan mempelajari Firman dengan benar, kemudian dipribadikan dalam kehidupan.

Yang dimaksud makanan secara rohani adalah AJARAN-AJARAN YANG KITA TERIMA. Jangan sampai kita MEMAKAN MAKANAN ROHANI YANG TIDAK SEHAT. Seperti dongeng-dongeng/tradisi yang kemudian bisa melekat jadi kebiasaan. Ajaran ajaran yang tidak sehat;

(2Ti 4:2)  Beritakanlah firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang salah, tegorlah dan nasihatilah dengan segala kesabaran dan pengajaran.

(2Ti 4:3)  Karena akan datang waktunya, orang tidak dapat lagi menerima ajaran sehat, tetapi mereka akan mengumpulkan guru-guru menurut kehendaknya untuk memuaskan keinginan telinganya.

(2Ti 4:4)  Mereka akan memalingkan telinganya dari kebenaran dan membukanya bagi dongeng.

Dongeng-dongeng “gugon-tuhon=jw” seperti itulah yang merusak pencernan secara rohani. Bila orang dalam hidupnya terbiasa memakan cerita takhayul, gugon tuhon, cerita isapan jempol maka secara makrifat akan mempengaruhi PENCERNAAN LAHIRIAH dan manifestasinya bisa timbul sebagai penyakit maag, kanker usus, kanker usus besar dan sejenisnya.

Bila ingin sehat pencernaannya maka hindarilah cerita-cerita isapan jempol, cerita “kepercayaan turun temurun”, takhayul dan ajaran-ajaran yang tidak sesuai dengan Firman Tuhan. Dan MAKANLAH MAKANAN ROHANI YANG SEHAT secara teratur yaitu FIRMAN TUHAN. Maka pencernaanmu secepatnya akan mengalami pemulihan !

SALAM PENUAIAN, TUHAN YESUS MEMBERKATI !
Ps Peterbs/HM

Minggu, 06 Mei 2012


LIDAH YANG DIBERKATI 

(Manajemen Tubuh Sebagai Bait Suci, Yakobus 3:5 )


Demikian juga lidah, walaupun suatu anggota kecil dari tubuh, namun dapat memegahkan perkara-perkara besar

Kapal, pesawat, ataupun mobil, supaya bisa berjalan tepat pada lintasan dan haluannya harus dikendalikan melalui satu piranti yang amat kecil yaitu kemudi. Dengan begitu baik kapal, pesawat atau mobil bisa diarahkan jalannya untuk menuju suatu tempat. Apabila juru mudi, pilot atau sopir tidak menguasai kemudi dengan baik maka kendaraan tersebut akan tidak lancar jalannya, menabrak-nabrak, dan sangat mudah terjadi kecelakaan.

            Dalam tubuh manusia ada satu organ tubuh yang kecil namun peranannya mampu mengendalikan seluruh tubuh, yaitu lidah ( Yakobus 3 : 4 ). Dengan lidah yang terlatih baik untuk mengucapkan kata-kata positif, maka perjalanan hidup seseorang akan lancar. Sebaliknya bila lidah tidak terkendali, banyak mengucapkan kata-kata kotor, jahat, fitnah, maka jalan hidup seseorang akan kacau, akan banyak mengalami musibah. Menabrak ke kanan-kiri, menyakiti orang lain.


Perut orang dikenyangkan oleh hasil mulutnya,ia dikenyangkan oleh hasil bibirnya. Hidup dan mati dikuasai lidah,siapa suka menggemakannya, akan memakan buahnya.(Ams 18:20-21)

Memang “lidah tidak bertulang” artinya adalah daging. Sedangkan keinginan daging adalah hawa nafsu. Oleh karena itu sangat banyak kejahatan dan dosa yang bisa diperbuat oleh lidah. Kebohongan dan tipu muslihat adalah sebagian besar dari dosa yang diperbuat lidah.

            Orang yang bisa mengendalikan lidahnya dengan baik akan hidup makmur, banyak sahabat dan lebih mudah mendapat berkat. Sementara itu orang yang sembarang menggunakan lidah; mengucap kata-kata kotor akan dibawa oleh lidahnya kepada bahaya dan bencana-bencana bahkan kematian.

Belajar mengucapkan kata-kata yang baik, benar dan suci adalah belajar mengemudikan bahtera kehidupan.


By Ps Peter BS/HM
SALAM PENUAIAN, TUHAN YESUS MEMBERKATI !

Sabtu, 05 Mei 2012

Kenapa KEPALA KITA sering pusing.

Itu karena kita tidak mau berjalan menurut Fikiran Kristus ( Kepala Jemaat ). Itulah sebabnya kepala menjadi pusing. Ada dua kemauan yang berseberangan di dalam fikiran, dan cenderung mengikuti kemauan daging.

Bila ada gangguan kesehatan di bagian kepala; penyumbatan, gejala stroke, migrain dan sejenisnya, belajarlah MEMASANG PIKIRAN KRISTUS dalam otak kita. Niscaya gangguan sakit penyakit di kepala akan hilang. (mtsbs/manajemen Tubuh Sebagai Bait Suci)

(Eph 5:22) Hai isteri, tunduklah kepada suamimu seperti kepada Tuhan,

(Eph 5:23) karena suami adalah kepala isteri sama seperti Kristus adalah kepala jemaat. Dialah yang menyelamatkan tubuh.
GEREJA SEJATI
By : Ps Peterbs/hm

Sesungguhnya aku menyatakan kepadamu suatu rahasia; kita tidak akan mati semuanya, tetapi kita semuanya akan diubah, dalam sekejap mata, pada waktu bunyi nafiri yang terakhir( 1 Korintus 15; 51 )

Sasaran Tuhan Yesus sekarang ini bukanlah terbangunnya gereja lahiriah yang besar dan megah. Namun sasaran Tuhan sebenarnya adalah terbangunnya manusia-manusia rohani yang hidupnya menjadi Bait Suci.

Diakhir jaman, dimana manusia semakin brutal, terorisme semakin merajalela, maka geraja lahiriah ( gedung geraja ) justru menjadi sasaran yang dicari-cari oleh Roh Antikrist, dan dengan mudah pula akan ditemukannya. Tetapi Bangunan Rohani, yaitu tubuh-tubuh yang menjadi Bait Allah, manusia-manusia rohani akan terhindar dari bencana-bencana dan kebrutalan akhir jaman.

Tubuh-tubuh yang didiami Roh Kudus adalah gereja sejati yang akan mendapatkan perlindungan-perlindungan ajaib di akhir-jaman. Tidak tercium oleh roh Antikrist, terhindar dari ancaman teroris, tidak didekati setan dan iblis, dan akan diangkat pada saat Tuhan Yesus datang.

Puncak dari ilmu pembangunan Bait Allah rohani ini adalah terjadinya masa pengangkatan. Karena begitu sempurna badan seseorang didiami Roh Kudus. Seluruh gerakan dan aktifitasnya betul-betul seperti Bait Suci. Maka pada puncaknya nanti orang-orang yang mencapai kadar rohani sedemikian akan diangkat pada saat Tuhan Yesus datang.

Pengangkatan berarti orang akan terbang. Ini suatu janji pasti dari Tuhan. Tetapi yang terpenting sekarang ini yang harus dikerjakan adalah bersikap bijaksana. Dengan belajar menterjemahkan kemauan Roh Kudus dalam seluruh aspek kehidupan kita. Hingga pada puncaknya tubuh kita sempurna menjadi Bait Suci. Tentunya ini bukanlah hal yang mudah, dan harus dimulai sedikit-demi sedikit.

Cara menyambut masa pengangkatan bukan dengan memprediksi waktu: Tahun, bulan, tanggal, hari, atau jam kedatangan Tuhan. Sebab telah terbukti berulang-ulang hal semacam itu telah menodai ajaran-ajaran kebenaran.

Orang yang ingin masuk surga harus belajar menjadikan tubuhnya “Surga Kecil” yang turun ke bumi.

SALAM PENUAIAN !
Kesehatan Syaraf dan Tulang Belakang (mtsbs/manajemen tubuh sebagai Bait Suci)

Ternyata gangguan kesehatan yang menyerang syaraf-syaraf dan otot-otot tulang belakang sangat berkaitan dengan KEKUATIRAN dan PERASAAN CEMAS.

Bila seseorang mengalami gangguan pada tulang belakang maka terapi rohaninya adalah dengan MENGHILANGKAN PERASAAN-PERASAAN KUATIR dengan cara BERHARAP SEPENUH KEPADA TUHAN. Dengan demikian syaraf-syaraf tulang belakang akan rileks, dan terhindar dari ketegangan-ketegangan. Karena ketegangan yang terus menerus akan menyebebkan kerusakan pada syaraf-syaraf tulang belakang, jadi kram, kejang dan sejenisnya.

Ternyata Firman TUHAN sudah mendiagnosis penyakit ini:
(Pro 12:25) Kekuatiran dalam hati membungkukkan orang, tetapi perkataan yang baik menggembirakan dia.

Tetapi TUHAN YESUS SANGGUP MENYEMBUHKAN....Milikilah ketenangan, jangan mudah cemas menghadapi sesuatu.


(Luk 13:11) Di situ ada seorang perempuan yang telah delapan belas tahun dirasuk roh sehingga ia sakit sampai bungkuk punggungnya dan tidak dapat berdiri lagi dengan tegak.....(roh jahat yang merasuk ini adalah roh kecemasan yang mengganggunya selama 18 th)

(Luk 13:12) Ketika Yesus melihat perempuan itu, Ia memanggil dia dan berkata kepadanya: "Hai ibu, penyakitmu telah sembuh."

(Luk 13:13) Lalu Ia meletakkan tangan-Nya atas perempuan itu, dan seketika itu juga berdirilah perempuan itu, dan memuliakan Allah.

SALAM PENUAIAN, TUHAN YESUS MEMBERKATI !
Pdt Peter bs/hm
LIVER (manajemen tubuh sebagai Bait Suci)


Secara rohani disebabkan oleh KEKERASAN HATI SESEORANG ketika mendengar suara Roh Kudus. Organ hati/liver bersesuaian denga Tabut Perjanjian (Tempat TUHAN BERBICARA).


Orang yang mengeraskan hati ketika mendengarkan suara-suara KEBENARAN ROH KUDUS, secara makrifat akan mengundang iblis untuk menyerang HATI MANUSIA. Bandel/keras hati/ngeyel, pendendam, tidak bisa mengampuni adalah pencetus rusaknya organ hati pada Tubuh manusia.


Mungkin secara medis ini dianggap tidak terlalu berpengaruh. Tapi bila kemudian diteliti dengan detail ternyata betul bahwa sebagian besar orang-orang yang mengidap penyakit hati /hepatitis, serosis hati, kanker hati sebagian besar dari mereka adalah orang-orang yang masa lalunya dipenuhi dengan sifat kekerasan hati( bandel/ngeyel/tidak mau taat denga Roh Kudus, tidak bisa mengampuni, pendendam). Inilah yang pada giliranya kemudian benar benar akan merusak liver manusia.


Yang sedang mengalami gangguan pada liver ; belajarlah taat kepada Roh Kudus, berlembut hatilah, mudahlah memaafkan dan mengampuni orang, jangan mendendam, jangan menyimpan akar-akar kepahitan dalam hati. Niscaya hatimu akan dijamah dan dipulihkanNYA. Tenang saja DIA yang menciptakan HATI-mu....DIA sanggup membebat menyembuhkan luka-luka hatimu, secara jasmani maupun rohani. 


Salam Penuaian, TUHAN YESUS MEMBERKATI !
Pdt Peterbs/hm